Target pada seseorang atau cara menjatuhkan lawan adalah dengan
teror. Zaman dahulu dapat melalui surat berupa ancaman. Seperti tulisan mantan Mayor
pada tahun 1983, yang memiliki asumsi , bahwa ancaman
dapat berupa setiap gerakan diikuti atau telepon kita disadap. Dengan memberi ketakutan kepada lawan dan mengingatkan
kejadian buruk yang pernah dialami atau
teror melalui pikiran dapat merusak jiwa dan akal sehat. Teror dapat menekan batin seseorang untuk
menjadi takut atau kita dapat melawanya dengan menenangkan diri dan lebih fokus
dalam mengontrol otak agar tidak terpengaruh melalui imajinasi daya pikir. Ketakutan
dari dalam diri dan memberi pikiran yang secara berulang dapat menimbulkan
pikiran yang berat dan jiwa seseorang dapat merasa terancam. Tidak mungkin seorang mayor tersebut dikatakan stres dalam pekerjaannya dikarenakan tugas dan tanggung jawab yang berat di pundaknya.
Jangan terpengaruh melalui
suara-suara yang kita dengar. Suara dapat mempengaruhi pikiran kita dengan
memberi halusinasi dengan suara dan merangsang otak untuk memberi bayangan
melalui orang yang kita segan atau memiliki wibawa tinggi. Orang ini akan dapat
memiliki penyakit skizofrenia. Target yang memiliki daya ingat yang kuat,jika meyakini halusinasi dalam keadaan stress dapat
dengan mudah untuk diteror melalui ketidakberesan saraf otak. Teror seperti ini
semakin lama akan menggangu mental dan jiwa seseorang. Teror melalui pikiran lebih bahaya. Suara
yang menyerupai seseorang yang kita kenal memungkinkan kita menjadi benci
terhadap orang tersebut. Gangguan tersebut dapat mengurangi kepekaan seseorang
dan dapat mengurangi kemampuan yang dimiliki, seperti kemampuan belajarnya.
Gangguan seperti ini dapat menggangu mental. Pengendalian dalam diri kunci
utama dalam menghadapi teror skizofrenia. Seperti Trojan menyerang,
kita harus mawas diri baik kesehatan jasmani kita maupun kesehatan rohani.
CARA SEHAT
Ketika menyadari ada kekurangan dalam diri, hal lain yang harus dilakukan
adalah dengan mengembangkan kemampuan. Dan hal yang terutama adalah bersyukur
kepada Tuhan kita masih diberi anugerah hidup. Jangan menyerah terhadap halusinasi
berupa suara. Jangan merasa bahwa kita sedang diteror. Lebih baik kita menonton
acara humor ataupun kita dapat mengisi waktu dengan membaca buku-buku. Munir
telah melakukan beberapa gerakan senam otak yang dapat dilakukan dalam waktu
singkat. Berikut adalah beberapa gerakan senam otak yang dianjurkan oleh Munir
:
1.
Sebelum
bersenam, minum air putih secukupnya.
2.
Lakukan
pernapasan perut, bisa sambil duduk atau telentang. Letakkan tangan diatas
perut, kemudian tarik napas hingga perut terasa mendorong telapak tangan ke
depan. Lakukan pernapasan 2-8 kali.
3.
Lakukan
gerakan menoleh ke kiri dan kenan secara perlahan, sambil memijit titik di
sekitar dada dan perut, selama 4-8 kali.
4.
Lakukkan hook
ups, yang terdiri dari dua bagian. Pertama, lakukan pernapasan 4-8 kali. Tubuh
harus dalam kondisi rileks. Kedua, letakan kaki rata di lantai. Ujung-ujung
jari tangan saling bersentuhan sambil melakukan pernapasan 4-8 kali.
5.
Kaitkan kedua
tangan. Gerakan ini untuk mengintegerasikan otak. Rentangkan tangan selebar
mungkin. Bayangkan otak kiri dan otak kanan menjadi satu,seperti saat
menyatukan kedua tangan. Nikmatilah kesatuan ini sambil melakukan pernapasan
4-8 kali.
6.
Sentuhlah
titik-titik sekitar dahi sambil melakukan pernapasan 4-8 kali. Sentuhlah
titik-titik sekitar dahi sambil melakukan pernapasan 4-8 kali. Kita dapat
menggunakan waktu ini untuk merencanakan pernapasan 4-8 kali.
7.
Lakukan
gerakan silang (cross crawl) 10-25 kali untuk melengkapi senam menuju otak
segar dan bugar. Ini juga gerakan minimal yang harus dilakukan, jika terpaksa
tidak bisa melakukan enam gerakan awal sebelumnya.