Postingan

Menampilkan postingan dengan label KOMUNIKASI POLITIK

BELAJAR POLITIK VIA MEDIA ELEKTRONIK

Berita yang ditampilkan di berbagai media, memang memberi kesan menakuti atau memberi pengaruh bagi perspektif masyarakat. Berbagai kritik pun muncul di kalangan netizen bagi siapa yang "lupa" akan janjinya. Salah satu pihak yang menagih adalah buruh. Distorsi yang terjadi pada  proses komunikasi politik menuju kepada distorsi bahasa sebagai "topeng" . Kritikan yang muncul merupakan sebagai janji atas apa yang pernah dijanjikan. Dan satu lagi distorsi yang mungkin terjadi adalah distorsi bahasa sebagai "proyek lupa". Komunikasi politik yang digunakan adalah model aristoteles atau komunikasi publik. Sebagai contoh salah satu pemimpin di Jakarta saat ini masih menggunakan komunikasi publik ini untuk memenangkan kursi nomor satu di Jakarta. Namun ada kelemahan dari Model Aristoteles, Ketika pidato pertama yang dilakukan oleh Gubernur Jakarta baru ini yang menimbulkan pro dan kontra. Beliau berani menggunakan kata yang dilarang sejak adanya kerusuhan di In

BIDIKAN SBY UNTUK INSTANSI

Rumor yang digemakan oleh media dari mantan Presiden keenam RI seperti memiliki pesan tersembunyi, yaitu amandemen. Penyadapan yang dirasa oleh Beliau dapat saja hanya sebuah perasaaan belaka atau sebaliknya terbukti dengan benar. Seperti yang tertulis dalam media elektronik https://nasional.tempo.co/read/news/2017/02/03/063842795/isu-penyadapan-sby-begini-tanggapan-jaksa-agung, pihak berwenang dapat dengan segera untuk melakukan pengusutan tanpa pengaduan darinya. Dugaaan SBY ini, diharapkan mendapat respon dari instansi yang berwenang. November tahun lalu, pemerintah melakukan revisi terhadap UU ITE dalam revisi tersebut terdapat perubahan mengenai dokumen elektronik yang diperoleh melalui penyadapan (intersepsi) tanpa seizin pengadilan tidak sah sebagai bukti (http://tekno.kompas.com/read/2016/11/28/10350337/4.poin.perubahan.uu.ite.hasil.revisi.yang.mulai.berlaku.hari.ini ). Dengan adanya revisi pada UU ITE, masyarakat dapat lebih sabar untuk menunggu informasi yang akurat